Motor sering kita gunakan untuk transportasi sehari hari baik untuk sekolah, ngampus, bekerja maupun hanya untuk sekedar jalan jalan.
Bagi anda yang tidak menjadikan motor sebagai alat transportasi utama atau jarang memakai motor dalam jangka waktu yang cukup lama, nampaknya harus berhati hati apalagi meninggalkan motor dalam keadaan tangki yang kosong.
Kalau anda hanya menjadikan motor sebagai 'cadangan', anda harus rajin memanasi motor dengan cara mengajaknya jalan jalan ringan disekitar komplek dan yang terpenting jangan sampai meninggalkan motor dalam keadaan 'perut' kosong. Berikut bahaya yang timbul akibat tangki kosong lur.
1. Korosi
Saat tangki sepeda motor dalam kondisi kosong sama sekali, yang terjadi adalah udara akan masuk ke dalam tangki mengisi ruang hampa. Proses tersebut akan memancing oksidasi yang ending episodenya adalah akan mulai ada bercak-bercak kecil keras berupa karat.
Karat yang muncul umumnya tidak akan bertahan lama apabila ruang kosong pada tangki sering diisi. Karena bahan bakar akan memudahkan karat untuk lepas satu per satu. Namun jika tidak ada bahan bakar sama sekali, kemungkinan karat menyebar akan membesar. Dalam waktu yang panjang bisa menyebabkan tangki bocor.
2. Endapan
Selain munculnya karat, kondisi tangki bocor akan diperburuk dengan hadirnya sisa-sisa bahan bakar yang mengendap. Utamanya adalah bahan bakar yang mengandung timbal. Karena bahan bakar ini sedikit banyak bisa meninggalkan kotoran berupa serbuk kecil yang jika dibiarkan bisa menggunung.
Efek dari endapan tersebut adalah kondisi tangki yang terganggu. Ibarat kata tangki motor adalah bak mandi, maka kotoran endapan tersebut akan berpotensi menyumbat saluran tangki. Pada beberapa kasus, motor yang sudah sering kosong tangkinya akan acapkali mengalami mogok.
3. Fuel Pump
Lebih spesifik lagi, fuel pump adalah perangkat untuk menyalurkan aliran bensin menuju mesin motor. Dan dari sinilah endapan yang tertinggal dalam tangki mulai menunjukkan indikasi 'merusak'. Endapan yang ada dalam tangki motor, biasanya tidak akan bisa tersalurkan dengan baik.
Fuel pump memiliki konsep seperti jam pasir. Ada satu kanal kecil yang dipergunakan untuk mengalirkan bensin ke dalam tubuh mesin motor. Jika endapan sudah menumpuk, maka fuel pump akan terganggu dan aliran bensin tidak akan bisa selancar biasanya.
4. Pengapian
Apa yang terjadi pada fuel pump dalam jangka waktu yang panjang akan berpotensi juga terjadi pada beberapa elemen krusial lainnya. Dalam hal ini adalah sistem pengapian dari motor tersebut. Dua jenis pengapian yang masih dominan dalam diri motor yakni sistem karburator dan injeksi.
Fungsi dasar dari sistem pengapian yang ada dalam motor adalah supaya uap BBM yang ada bisa segera dibakar dan kemudian diubah menjadi power yang akan mendorong mesin untuk melaju. Namun saat efek panjang fuel pump sudah menjalar ke bagian pengapian sehingga tidak bekerja dengan stabil, bisa jadi penggantian adalah satu-satunya jalan terbaik.
5. Boros
Kombinasi dari tangki motor yang berkarat, kotor, serta pengendapan yang terjadi dan berpotensi mengganggu kinerja fuel pump, maka yang terjadi pada motor dulur dulur sekalian adalah borosnya konsumsi bahan bakar dan buruknya performa motor.
Hal ini memungkinkan terjadi karena bahan bakar yang dikonsumsi motor tidak mampu terolah dengan baik, sehingga banyak dari bahan bakar tersebut tidak dikonsumsi secara optimal. Ujung-ujungnya adalah BBM terkuras tanpa memberikan tenaga seperti yang diharapkan.
6. Tekor
Kalau sudah demikian, maka efek yang terjadi adalah pada dompet dulur dulur sekalian. Dollar yang naik turun, ditambah dengan performa motor yang 'ngos-ngosan' serta harga BBM akan semakin membuat banyak pengguna motor jadi kalang kabut. Maka dari itu, diperhatikan betul ya kondisi motornya, dulur dulur sekalian!
