• LinkedIn
  • Join Us on Google Plus!
  • Subcribe to Our RSS Feed

Akibat Berkendara Sambil Telpon

13:18 // by Unknown // ,

Febriando, karyawan Koperasi Romor di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, meringis kesakitan. Dia baru saja tersungkur ke aspal, setelah motor yang dikendarainya menabrak sebuah mobil Honda CRV warna hitam. Sebelumnya, pemuda itu tengah memainkan ponsel sambil berkendara.  

Belum lagi sakit di badannya hilang, Febriando menjadi semakin terkejut karena ternyata CRV hitam itu adalah milik Kasatlantas Polres Nunukan AKP Edy Haruna. "Lagi terima telepon tadi. Enggak lihat ada mobil parkir," ujar Febriando, Rabu (29/4/2015). 

Edy Haruna yang berada di dalam mobil mengaku parkir di pinggir jalan karena juga sedang menerima telepon. Dia pun mengaku tahu bahwa mobilnya ditabrak, saat melihat ada pengendara motor bangun setelah terjatuh di belakang mobilnya. 

"Saya lagi terima telepon, makanya saya parkir di pinggir jalan. Tahunya ditabrak karena dia bangun dari jatuh tadi. Saya keluar ternyata dia nabrak mobil saya," ujar Edy.

Febriando terlihat salah tingkah di depan Edy. Apalagi motor yang dikendarainya tidak dilengkapi plat nomor di bagian belakang. "Sepersekian detik kamu tidak memperhatikan jalan, segalanya bisa terjadi, karena motor yang kamu kendarai itu berjalan. Itu sama saja kamu mengendarai motor sambil terpejam," tegas Edy kepada Febriando.

Selanjutnya, Edy mengaku polisi sudah sering melakukan sosialisasi kepada pelajar dan masyarakat tentang bahaya menggunakan ponsel saat berkendara. Dia juga mengaku akan menindak tegas pengendara yang lalai. 

"Sebaiknya minggir cari tempat aman untuk menggunakan HP. Karena akibatnya merugikan pengendara lain," kata Edy lagi.