Selama ini Blackberry hanya melepas sedikit saja fitur-fitur smartphonenya untuk bisa dinikmati pengguna gadget buatan vendor lain. Tapi hal itu akan berubah dalam waktu dekat.
Dalam ajang Mobile World Congress (MWC) 2015 di Barcelona, mereka meluncurkan produk Blackberry Experience Suite (BES). Isinya adalah sepaket aplikasi dan layanan Blackberry yang dapat digunakan di Android, iOS dan Windows.
Beberapa di antara fitur dalam paket tersebut,seperti dikutip KompasTekno dari Engadget, Selasa (3/3/2015), adalah fitur yang bekerja behind the scene. Misalnya untuk membuat info-info soal perusahaan tetap terpisah dari info-info personal yang disimpan dalam perangkat.
Namun ada juga fitur lain yang sepenuhnya dipinjam dari Blackberry 10. Sebut saja fitur berupa Blackberry Hub, pencarian universal, dan metode input pada smartphone.
Paket BES tersebut terdiri dari Blackberry Productivity Suite untuk mengatur pesan dan berkas-berkas pekerjaan, Communication and Collaboration Suite untuk mengatur pembagian dokumen dan keamanannya secara real-time, kemudian Blackberry Security Suite yang berguna melindungi data-data pribadi penggunanya dari serangan malware.
Meski telah diperkenalkan dalam ajang bergengsi tingkat internasional, BES baru akan diluncurkan untuk pengguna pada tahun depan, 2016.
"Fleksibilitas tanpa kompromi, inilah yang pelajari dari para pengguna atau mantan pengguna Balckberry dan hal ini juga yang mereka harapkan ada di perangkat genggam miliknya," terang CEO dan Executive Chairman Blackberry John Chen dalam keterangan resminya.
"Mereka berharap bisa mendapatkan keamanan legendaris, inti produktivitas dan kemampuan kolaborasi milik Blakcberry meski memilih perangkat lain yang sesuai dengan gaya hidup serta pribadi mereka," imbuhnya.
